Share

PERTEMUAN SERIUS

"Kata Alif sih begitu, Mas. Tiap hari Alif juga berusaha membujuknya untuk mau kembali ke sini. Tapi sepertinya Maretha memang tidak mau lagi pulang, Mas."

"Ya Tuhan, bagaimana mungkin aku bisa nggak tau tentang semua itu, Ra. Bodoh sekali aku ini. Tidak memperhatikan anak sendiri."

"Alasan Alif tidak memberitahu kita karena dia juga berpikir Maretha sudah bisa menerima semua itu, Mas. Tapi ternyata belum."

"Jadi mereka berdua mengorbankan perasaan untuk kita, Sayang? Alif dan Maretha?"

"Sepertinya begitu, Mas. Alif ingin melihat aku bahagia setelah berpisah dari mas Dhani."

"Dan dia mengesampingkan perasaannya sendiri? Ya Tuhan, anak anak." 

Seno mengusap wajahnya perlahan. Terlihat jelas sekali raut penyesalan mendalam dalam diri lelaki itu.  
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status