Dia sudah berdiri di depan Teguh, melompat, dan berusaha menendangnya."Cari mati kamu!"Xena mendengus gusar dan berhasil menghalau serangan Bajingan itu."Hmm?"Xena terkejut melihat lawannya dan wajahnya yang cantik terlihat bingung. "Ternyata dia adalah seorang Master Alam Bela Diri!"Alam Bela Diri Master!Meskipun hanya tingkat pertama di Alam Bela Diri, tetapi kemampuannya sudah melampaui manusia biasa!"Beraninya kamu ..."Xena terlihat sangat terkejut.Zufar benar-benar memiliki kekuatan seorang Master di Alam Bela Diri, bahkan senjata api biasa pun tidak bisa menembus badannya!Namun,tampaknya kekuatan Xena tadi lebih tinggi dari tingkatannya!"Hm!"Bajingan ini mendengus kesal dan berkata dengan sebal, "Hey, aku tahu kekuatanmu lebih tinggi dariku. Tapi aku sarankan kamu untuk tidak mencari masalah denganku!"Memang lebih kuat, mau bagaimana lagi!Dia berani muncul dengan bangga di Dunia Sekuler, tentunya dia memiliki kepercayaan diri."Berani-beraninya kamu!"Ketika Xena m
Setelah Teguh dan Xena menyelesaikan semua prosedur, mereka langsung menuju ke Kampung Kota.Mengenai rencana milik licik Zufar Quinn ...Dia bahkan tidak tahu dan kalaupun tahu, dia tidak peduli akan hal itu.Dia telah mendaki Gunung Kemala dan menjelajahi Benua Eronia.Bagaimana mungkin dia bisa menaruh hati pada seorang putra konglomerat di Kota Jahan yang kecil ini.Kampung Kota.Sejak Teguh dan Xena pergi, Shelbi dan Luciana Junot terus berjaga di depan pintu setelah mereka selesai makan."Hmm ..."Meskipun Luciana ingin mengetahui kebenaran tentang orang tuanya, dia juga tidak ingin melibatkan Teguh dan Xena yang tidak bersalah dalam masalah ini.Wajah cantiknya telah dipenuhi dengan kekhawatiran sedari tadi. "Bagaimana kalau kita beri tahu Kak Teguh dan yang lainnya tentang masalah kita?""Dengan begitu, Kak Teguh masih bisa bersiap jika tiba-tiba menghadapi masalah.""Boleh juga."Shelbi merenung sejenak sebelum akhirnya mengangguk setuju. "Tunggu sampai Kak Teguh dan yang lain
"Siapkan diri kalian untuk menerima apa pun yang terjadi!"Kakak beradik itu tercengang sejenak, kemudian menyadari situasinya.Benar juga!Harga jual akhir Menara Dalia adalah 10 triliun.Jika Teguh bisa dengan mudah mengeluarkan 10 triliun, tentu saja dia memiliki kekuatan dan kedudukan yang tidak bisa diabaikan.Tidak mungkin, sama sekali tidak mungkin!"Baiklah kalau begitu!"Shelbi merasa lega dan berkata dengan mata berbinar, "Terima kasih banyak, Kak Teguh!""Kak Teguh, Kak Xena, kalian ngobrol dulu saja. Aku mau masak!"Setelah selesai berbicara, Luciana masuk ke dapurnya yang sederhana.Pukul delapan malam.Makan malam sederhana sudah siap.Nasi, tumis sayuran, dan sup tahu.Meskipun sederhana, Luciana memang berbakat dalam memasak. Dia mahir membuat hidangan lezat dari bahan-bahan sederhana dan rasanya luar biasa!"Kak Teguh."Setelah Luciana menghidangkan sup tahu terakhir di meja makan, dia berkata dengan sungkan, "Kami hidup apa adanya di sini, semoga Kak Teguh tidak keber
"Huh!""Apa yang bisa dilakukan oleh seorang master alam bela diri?"Aura kejam nan licik terpancar dari wajah tampan Zufar, dua hal yang tampak tidak serasi. "Aku enggak percaya tubuh fanamu itu masih bisa bertahan hidup di bawah serangan api yang sedemikian hebat!'Saat dia bergumam,Para bawahannya sudah sampai di lokasi yang ditentukan dan tinggal menunggu listrik padam.Sementara itu, di sebuah ruangan.Teguh dan tiga orang lainnya sedang menikmati makan malam dengan bahagia.Bzzt!Tiba-tiba, lampu pijar kekuningan berkedip sekali lalu padam."Ugh!""Mati listrik lagi, ya?""Seingatku, aku sudah bayar listrik bulan ini."Luciana dan Shelbi terdiam, masing-masing bergumam dengan bingung.Xena merasa ada yang tidak beres.Dia mengintip melalui jendela dan melihat beberapa bayangan samar dalam kegelapan."Teguh!""Di luar ada banyak orang," ujarnya."Selain itu ...""Mereka membawa senjata khusus. Tampaknya mereka datang dengan persiapan yang matang!"Begitu mendengar ucapan Xena, wa
"Bosan hidup!"Zufar merasa terkejut sekaligus marah setelah melihat situasi tersebut. Dia pun segera memberi perintah, "Tembak! Tembak dia sampai mati!"Duar!Dor!Bum!Suara ledakan terdengar bersahut-sahutan.Puluhan senapan di tiga arah yang berada dalam kegelapan, memuntahkan lidah api panjang. Seketika, halaman kecil itu menjadi terang-benderang.Kemudian, terdengar suara tembakan yang menggelegar.Wuss!Syut!Duar!Saat itu juga, peluru-peluru khusus berterbangan memenuhi angkasa bagaikan belalang. Melesat langsung menuju Teguh dari segala arah, tanpa menyisakan tempat untuk berlindung.Sementara itu, Teguh ...Tertegun seperti ketakutan. Dia berdiri diam di tempatnya.Sama sekali tidak bergerak.Tanpa adanya niat untuk menghindar.Tanpa tindakan.Seakan-akan siap menerima segala sesuatu dengan tenang."Huh!""Di bawah tembakan gencar ini, bahkan seorang master alam bela diri sekalipun tidak akan mampu bertahan!""Semuanya harus mati, pasti mati!""Kecuali kamu pergi ke surga un
Mobil SUV itu meluncur dengan goyah, segera meninggalkan jalan setapak, dan beralih ke jalan aspal.Pemandangan ini bagaikan elang yang terbang tinggi di langit dan ikan yang berenang di laut.Seketika, Zuhair dan Zufar merasa lega.“Sialan!""Apa-apaan sih ini, berani-beraninya!"Zuhair mengumpat sambil sesekali menoleh ke belakang. Setelah tidak lagi melihat sosok Teguh mengejarnya, baru dia merasa lega."Tidak peduli siapa dia, ayo cepat pulang dulu!"Zufar yang juga ketakutan segera menancap gas. "Pada akhirnya, situasi ini sudah di luar kendali," ujarnya dengan suara gemetar."Lebih baik ...""Biar Ayah saja yang menyelesaikannya. Dia bisa melakukannya dengan lebih bersih."Jelas sekali.Teguh juga berasal dari dunia bela diri kuno dan dia telah mengetahui rahasia keluarga mereka.Jika tidak segera disingkirkan, kemungkinan besar akan menyebabkan masalah di kemudian hari.Zuhair sangat setuju dengan pernyataan itu."Tapi ... ""Kak, apa benar si Teguh itu enggak ngejar kita?" tany
"Keluarga kami adalah keluarga terpandang di Kota Jahan. Ayahku, Lemuel Quinn, adalah orang terkaya di sini. Dia orang yang sangat berpengaruh dan bisa membunuhmu dengan mudah!""Aku sarankan kamu jangan cari masalah!""Kalau enggak, ayahku enggak akan melepaskanmu!"Zufar menatap tajam Teguh. Dia berbicara dengan nada mengancam, tetapi terlihat gugup.Teguh tidak menjawab dan terus mendekati Zufar secara perlahan."Kamu ... kamu ...""Jangan mendekat!"Zuhair dan Zufar tampak sangat ketakutan.Terlebih lagi ...Baru berjalan beberapa langkah saja, mereka sudah bisa merasakan aura pembunuh dari Teguh samar-samar. Aura itu membuat mereka merasa seperti berada di dalam lemari es.Srrr!Tiba-tiba, Zuhair menggigil dan cairan kuning dengan bau pesing yang menyengat membasahi celananya.Dia kencing di celana saking takutnya!Srrr!Zufar yang terpicu oleh tindakannya, juga mengalami hal yang sama.Kakak beradik ini malah beradu kencing saat mereka baru saja memulainya."Teguh ..."Zufar yang
Dia adalah Raja Serigala Serenara!Hanya dengan satu kalimat ini, dua bersaudara itu pasti akan merasa lenih tenang.Hanya saja, Xena tidak bisa mengatakannya sekarang.Tap, tap …Saat ini, terdengar suara langkah dari luar.Mungkinkah itu Kak Teguh?Kak Teguh, apa itu kamu?Begitu mendengar suara langkah kaki, dua bersaudara itu segera mendekati pintu.Seseorang datang dengan tenang, lantas siapa lagi kalau bukan Teguh?Keduanya pun segera merasa lega.Ini aku.Teguh tersenyum sambil menunjuk ke belakang dengan tangannya, "Shelbi, Luciana, ini adalah hadiah besar keduaku untuk kalian."Kedua orang itu baru menyadari bahwa Teguh sebenarnya membawa sesuatu.Jadi, secara reflek mereka melihat ke belakang Teguh bersamaan.Setelah melihatnya …Shelbi dan Luciana seketika gemetaran, bahkan hampir terjatuh dari kursi.Ternyata, itu adalah dua buah kepala manusia milik Zuhair dan Zufar!Kamu, kamu ...Shelbi berkata dengan terbata-bata, "Kak teguh, kamu ... kamu membunuh Zuhair dan Zufar?"In