Share

Bab 1605

"Kalau gitu, sudah diputuskan."

Teguh menunjukkan kesetujuan dan berkata, "Nggak ada waktu untuk menunda-nunda, ayo berangkat."

"Hati-hati, ya."

Segera Teguh dan Karisa berangkat di tengah gelapnya malam.

Cahaya matahari belum menyingsing, takkan ada orang yang berlalu-lalang.

Mereka berdua berlari dengan cepat.

Karisa juga menjelaskan situasi kepada Teguh.

"Raja Serigala, ada yang harus kuberitahukan padamu ..."

"Saat Aliansi Racun dan Pemimpin Agung menuju garis depan."

"Akasa Arkais sudah mengendalikan petinggi Negara Yuarni."

"Bahkan sang raja."

"Hingga para prajurit."

"Mereka semua sudah menjadi boneka Fernanda."

"Akan sangat sulit bagi kita untuk mencari jejak Nona Rina."

Teguh merasa cemas.

Memang benar.

Meski Negara Yuarni kuat, situasinya hampir sama dengan Serenara dulu.

Tedja hanya bisa pergi dari tanah airnya ketika berhadapan dengan keluarga bela diri kuno.

Sebuah organisasi bela diri kuno yang kuat ...

Asalkan ada niat, mampu dengan mudah menggulingkan kekuasaan raja tanp
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status