Share

31 || MAMA

“… Selamanya?” ulang Jayden seraya tertawa lirih. Jayden membuang muka, lebih tepatnya dia menatap jendela Neta yang memuat pemandangan malam kota Jakarta. Berusaha menahan kristalnya yang hendak turun.

Sementara Neta masih asik meremas kedua tangannya, dan mengigit bibir bawahnya keras-keras. “Pulanglan, sudah malam” seru Neta “Aku berjanji aku akan memberikan pengertian. Namun tidak dalam akhir-akhir ini. Leo jelas terlalu kaget dengan kehadarianmu”

“Dua belas tahun Neta, dua belas tahun” Jayden menekan setiap kata yang terucap dari mulutnya. “Mau sampai kapan?”

“Iya, dua belas tahun” Seru Neta dengan senyuman miring “Dan kamu tidak ada di sampinya untuk menemani dia tumbuh.

“Semua ini salah kamu” Jayden memukul meja di hadapannya hingga menimbulkan suara yang cukup keras “Apa saja yang kamu ceritakan tentang aku?”

“Tidak ada”<

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status