Share

PERTEMUAN MIA DAN RAIHAN

MENANTU AMBURADUL

Bab 62

Aku dan Mas Yusuf pergi ke rumah Mas Rama untuk menjelaskan tentang yang diceritakan oleh Maya kemarin. Mas Rama dan Mbak Rini mulai memahami ceritaku. Dari sini sudah bisa ditarik kesimpulan tentang siapa sosok dari Tante Zia ini. Bagaimana kehidupan dan masa lalunya.

Kulihat betapa hebohnya Mbak Rini mengurus kedua anaknya secara bersamaan. Dia kurang fokus mendengarkan obrolan kami berempat ini, karena fokuanya harus terbagi-bagi.

“Khaity sakit Mbak?” tanyaku.

“Hangat gitu badannya De’, kebanyakan maen sih!” tukas Mbak Rini penuh kekecewaan. Setiap orang tua pasti sedih ketika anaknya sudah memperlihatkan tanda-tanda dia sedang tidak enak badan. Maunya sih kita saja yang sakit sebagai orang tua, tapi ribet juga sih kakau sebagai emak harus sakit, karena enggak boleh dirasa juga soalnya masih harus standby menjaga sang buah hati.

“Si kecil gimana? Anget juga badannya?"

“Sulthan enggak sih. Dia biasa aja suhunya normal.”

“Tidurnya bareng kah, Mbak?”

“E
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status