Share

DRINK ME

Dengan mata membola, Luca menyuarakan rasa penasarannya. "Jadi, Loui harus benar-benar menghisap darahnya?"

Sekali lagi, Leona memukul tengkuk Luca spontan. Bisa-bisanya adiknya bertanya sepolos itu. Jika Malia mendengarnya, gadis itu akan salah paham bahkan salah kaprah. Bisa-bisa, ia menyerahkan dirinya begitu saja pada Loui.

"Awh! Kenapa kau memukulku lagi, Leona?" Luca bersungut-sungut kesal.

"Pertanyaanmu itu terlalu gegabah, Luca!" seru Leona.

"Apa yang salah dengan pertanyaanku?" tanya Luca datar.

Sungguh, Luca memang tidak paham dengan ucapannya. Entah memang tidak paham, atau, ia memang menolak paham? Entahlah. Siapa yang tahu?

Leona mendesah pasrah. Menyerah dengan tingkah adiknya yang satu itu. Terpaksa, ia harus menjelaskan semuanya sejelas mungkin, agar tak ada kesalah pahaman antara dirinya, Luca, bahkan Malia jika gadis itu mendengar percakapan itu tanpa sepengetahuan mereka.

"Jadi, bagaimana?" tanya Luca penasaran.

"Loui tidak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status