Share

MISTERI PEMBUNUH IKHSAN

Jonathan kembali membuka album foto kenangannya bersama Ikhsan. Foto-fotonya sejak kecil juga beberapa lembar kertas yang berisi coretan rasa sayangnya pada Ikhsan. Begitupun sebaliknya.

Kenangan itu begitu menyakitkan. Kini Ikhsan telah pergi selamanya. Kakak sekaligus panutannya di dunia kepolisian itu telah pergi. Pergi dengan cara yang menyakitkan.

Kini bukan hanya hatinya saja yang terluka, tapi juga keluarga besarnya. Rasanya masih sulit baginya memaafkan para pembunuh yang telah begitu sadis menghabisi nyawa kakak yang begitu disayanginya.

Jonathan yang telah banyak menangani kasus pembunuhan itu merasa bodoh. Tidak ada gunanya. Sudah banyak pembunuh yang ia tangkap dan mendapatkan hukuman yang setimpal atas perbuatannya.

Namun, kenapa saat ia dihadapkan pada kematian sang kakak, Jo tidak dapat berbuat apapun. Jonathan merasa gagal. Gagal menjadi seorang adik. Gagal menjadi seorang detektif yang kompeten.

Sudah beberapa waktu bergulir, bahkan kasus kematian Ikhsan belum juga me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status