Share

Part 31

Sebenarnya Cinta dan Sabrina berkeras menahan Pram pulang dan ingin dia tidur di apartement saja. Apalagi malam sudah beranjak akan berganti pagi. Jarum panjang di arloji sudah menunjuk angka dua dini hari.

Namun Pram serasa kangen dengan suasana kontrakan yang akhir-akhir ini sering dia tinggalkan karena harus menginap di apartement untuk mengawal Cinta dengan jadwal syutingnya yang begitu padat selama satu minggu ini.

Alhasil, setelah memastikan Cinta dan Sabrina memejamkan mata di peraduan, Pram pulang dengan mengendarai motor maticnya membelah jalan raya Ibukota yang tengah rehat sejenak dari hiruk pikuknya. 

Setelah tiba di kontrakan setengah jam setelahnya, dan memasukkan motor di teras, Pram menyebrangi pembatas antar kontrakan menghampiri kontrakan Bu Ocha Dengan menenteng bungkusan berisi sate ayam. Sengaja dia membeli satu porsi lagi ketika makan di pinggir jalan tadi, terkhusus untuk Bu Ocha, sahabat sekaligus tetangga terbaiknya.

Walaupun

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status