Share

Bab 23

HAPPY READING

“Di Dharmawangsa, nggak jauh dari butik kamu.”

“Share lock ya, saya ke sana.”

“Kamu pakai apa ke sini?” Tanya Tigran penasaran.

“Motor deh kayaknya, soalnya macet banget daerah sini. Kalaupun pakek mobil, nggak bakalan bergerak juga berjam-jam,” gumam Naomi, itu sebabnya ia lebih nyaman pulang malam, karena terbebas dari macet.

Tigran menatap ke arah jendela, “Kayaknya mau hujan,” ia melihat langit sudah mendung.

Naomi menatap ke arah layar ponselnya, melihat google maps melihat jarak butiknya dan rumah Tigran. Memang tidak terlalu jauh hanya sekitar sepuluh menit saja, jika menggunakan motor.

“Enggak apa-apa, lagian rumah kamu deket dari sini. Jadi keburu sih, nggak hujan,” ucap Naomi.

“Kamu hati-hati di jalan.”

“Iya.”

Naomi memesan ojek online, tidak butuh waktu lama, ojek online itu tiba di butiknya. Jika macet begini, memang lebih enak menggunakan ojek online dari pada mobil. Ia buru-buru seperti ini karena mengkhawatirkan putrinya. Dan motorpun membawa Naomi menuju
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status