Share

Episode 44

"Hah, Kasandra pendarahan ?!!” Devano begitu terkejut mendapat kabar dari Andini yang sedang menelponnya saat itu. Devano baru saja masuk kekantornya di Surabaya.

“Iya Dev, kamu harus segera pulang ke Jakarta secepatnya !” Ujar Andini dengan suara cemas.

“Tolong carikan rumah sakit dan pelayanan yang terbaik kepada Kasandra. Untuk masalah ini aku percayakan kepadamu dan Dendi !” Perintah Devano diujung telepon dengan suara tegas namun dingin.

“Maksudmu apa Dev ? Apa kamu tidak akan pulang dalam kondisi yang gawat darurat seperti ini ?” Andini membelalakkan matanya begitu mendengar Devano malah menugaskan dirinya dan Dendi untuk mengurus Kasandra.

“Aku akan menghubungi dokter yang menangani Kasandra, dan kalian berdua tetaplah dirumah sakit menjaga Kasandra. Aku mohon !” Ucap Devano entah apa maksudnya.

“Baiklah kalau begitu.” Jawab Andini lemah tidak mau berdebat lagi. 

Sementara itu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status