Share

55 | Rencana Fiona

"Sialan!" maki Fiona sembari melempar tas kerjanya di atas sofa ruang tamunya yang empuk.

Fiona khusus menandai hari ini sebagai hari paling bersejarah dalam hidupnya. Karena untuk pertama kali dalam 30 tahun kehidupannya, Fiona baru merasakan bagaimana rasanya ditampar.

"Sialan!" maki Fiona sekali lagi. sambil terus berjalan ke arah kamar mandi.

Melalui pantulan bayangannya di cermin wastafel, Fiona bisa melihat pipi kirinya yang memerah, dan terlihat sedikit bengkak.

"Kuat juga tenaganya!" dumel Fiona.

Kali ini dia berjalan lurus ke arah dapur. Mengambil es batu dari kulkas untuk digunakan mengompres pipi kirinya yang masih sesekali meninggalkan sensasi berdenyut yang terasa panas.

Sembari mengompres pipinya, Fiona bermain dengan ponselnya untuk memesan makanan online karena dia sedang malas memasak. Selama menunggu pesanannya tiba, Fiona juga menyempatkan diri untuk menonton adegan penamparan itu serta membaca komentar yang disematkan orang-orang atas kasusnya yang sedang dit
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status