Share

45. Mengenali Perasaan Masing-masing.

Mata Alena terus terpaku pada Harry untuk beberapa saat. Alisnya yang tertata rapi mulai bergerak diikuti bola matanya menyusuri wajah Harry. Bibirnya saling melepaskan seperti ingin mengatakan sesuatu. Harry menantikan Alena dengan perasaan yang sudah ingin meledak.

"Alen," panggil lelaki itu akhirnya, lembut menyapa Alena.

Bibir Alena gemetar. Sorot mata mulai menunjukkan perasaan bersalah, atas kejadian yang baru menimpah mereka. 

"Itu salahku, Harry. Aku yang keras kepala. Kau kehilangan calon bayi karena aku," bisik Alena diiringi air bening hangat yang mulai luluh dari matanya.

Ketika mendengar kemarahan Harry tadi malam, Alena segera menyalahkan dirinya atas semua yang terjadi. Kesedihan di dalam hati gadis itu memaksa diri untuk mengakui dia lah yang bersalah. Alena tak bisa mengendalikan perasaan bersalah itu sehingga membuatnya histeris dan shock. Beruntung Harry terus menjaganya dan membisikkan kata-kata lembut yang membuat hati Alena tersentu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Elly Hasibuan
suka sekali
goodnovel comment avatar
Titi Basarah
sweet 😍 aku terhuraaaa😃
goodnovel comment avatar
Sunarti
mengharukan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status