Share

64 Keramahan Stefi

Sopir taksi itu tetap menyarankan Marcel untuk turun di dekat orang-orang asing itu.

“Anda tidak perlu membayar ongkos taksinya,” ujar sopir, membuat Marcel terheran-heran.

“Saya ada uang kok, Pak ....”

“Tidak apa-apa, hari ini gratis!” sopir taksi itu menunggu Marcel sampai dia terpaksa turun dengan ekspresi heran.

“Semoga kita masih bisa bertemu lagi, hati-hati!” bisik sopir taksi itu, yang lantas melaju pergi dari hadapan Marcel begitu saja.

“Memangnya penampilanku seperti pengemis?” gerutu Marcel sambil melihat lengan kemejanya sendiri. “Dikira aku tidak cukup mampu untuk bayar ongkos taksi?”

Terdengar tawa pelan dan merdu dari belakang Marcel, asalnya dari beberapa orang yang sejak tadi berdiri.

“Mau kami antar?”

Marcel menoleh dan tatapannya tertumbuk pada seorang wanita muda berambut pendek yang tersenyum ke arahnya.

“Maaf, terima kasih ... tapi tidak usah.” Marcel menggeleng sopan.

“Tidak apa-apa, kami mau minum kopi setelah itu bisa antar kamu ke tempat tujuan.” Wanita itu me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status