Share

83. Yakin Mereka Dipecat

“Benar.”

“Berani-beraninya mereka tidak membiarkan Anda masuk ke sini! Apa mereka tidak tahu kalau Tuan adalah utusan resmi Nayama, atau mereka pura-pura bodoh? Tuan harusnya meneleponku sejak awal.”

“Taruh minumanmu dan bicaralah sesuai fakta!” Davin memukul perut Melvin. “Kamu sendiri yang lupa menaruh jam tangan di dekat bar, malah nyalahin aku!”

“Ma-maafkan saya, Tuan,” lirih Melvin, lalu tertawa sendirian. “Baik, apa yang Anda inginkan sekarang?”

“Pemecatan.”

Melvin meneguk ludah, keinginan Davin benar-benar sadis.

Menyuruh beberapa satpam yang berjaga di lantai empat turun ke lantai satu, mereka diminta memanggil dua petugas keamanan yang tadi dipasrahi menjaga pintu utama Midnight Entertainment.

Vio awalnya kaget, kenapa dia dipanggil ke ruangan khusus, tapi dia tidak berani bertanya begitu tahu yang meminta adalah Melvin Nayama, asisten pr

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status