Share

60. Permintaan Maaf

Malam itu Gideon menunggu Amelie di depan rumah kakek dan neneknya. Pria itu melirik jam tangan yang melingkar di pergelangan tangan, sudah terhitung setengah jam pria itu menunggu Amelie di undakan depan rumah.

Dari kejauhan pria itu melihat seseorang yang dia tunggu berjalan mendekat. Gideon menarik nafas berat mengingat betapa memalukan kejadian di kedai kemarin.

"Paman dokter!" sapa Axel begitu melihat entitas pria yang duduk di undakan tangga.

Pria berkemeja itu berdiri dan langsung dan mengelus rambut Axel.

Amelie menghela nafas dengan malas. Wajah Gideon yang menyiratkan perasaan bersalah seolah membuatnya enggan melihat wajah pria itu.

"Masuklah, Axel," pinta Amelie kepada putranya.

Dua manik jernih bocah laki-laki itu melihat Amelie dan Gideon secara bergantian. Raut kedua orang dewasa tersebut menunjukan ketegangan satu sama lain. Sehingga tak ada pilihan lagi bagi Axel selain mengangguk dan masuk ke dalam rumah.

Kedua tangan Amelie terlipat di depan dada dan menatap p
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status