Share

Bab 39 Kejutan untuk Senja

Seminggu berlalu, hubungan Senja dan Adam semakin menunjukkan kedekatan. Mereka berdua mulai tidur di kamar yang sama. Meski belum terjadi hal yang umum dilakukan suami istri, Adam tetap sabar menanti. Sebab kesibukan Senja membuat perempuan itu butuh istirahat saat sampai rumah.

"Minumlah secangkir coklat ini biar tidurmu nyenyak," ucap Adam dengan senyum tersungging. Alih-alih bahagia, Senja justru merasa sedikit bersalah. Adam selalu melayani kebutuhan makan dan minum dirinya. Ia segera bangun dari posisi tidur lalu duduk bersila di atas kasur. Adam pun duduk di sebelahnya.

"Maafkan saya, Pak A."

"Sttt, kita sudah sepakat untuk lebih dekat, kan? Ingat panggilan yang sudah kita setujui."

"Ah iya. Maaf Mas Adam," ralat Senja masih saja dengan wajah tersipu.

"Kamu juga tidak perlu meminta maaf. Selagi siapa yang luang harus saling mengingatkan. Kesehatan itu penting. Apalagi kalau ingin rumah ini ada tangisan anak kecil," ucap Adam sambil tersenyum menggoda. Sebuah kerlingan mata membu
D Lista

enjoy reading. like komen n Vote yuk🥰

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status