Share

Bab 30

Bab 30.

“Kalian kenapa keluar dari tempat yang sama? Ngapain kamu masuk toilet pria?” cecarku dengan kalap. Kutatap satu persatu dari keduanya dengan tajam. Namun, Mas Azzam menggelengkan kepala.

Aku sudah tak bisa menahan gejolak emosi. Rasa syok dan ketakutan serta trauma akan masa lalu kembali terngiang-ngiang. Bagaimana aku melihat Mas Danang membawa Nindy ke rumah dan mengenalkannya sebagai pacar. Pun, tak sengaja melihat keduanya telah masuk sebuah hotel.

Apalagi, ketika mantan suamiku tersebut menceraikanku dengan cara yang tak bermoral. Kenangan buruk itu terus saja berkelindan dalam pikiran.

Seluruh anggota tubuhku mulai bergetar. Hawa panas mulai memuncak mengingat kemungkinan terburuk atas apa yang telah terjadi.

Aku benar-benar tak bisa mengendalikan pikiran negatif yang mulai melintas untuk suamiku.

Kemudian, teringat dengan cerita Mas Azzam yang pernah berkhianat terhadap almarhumah di awal pernikahan. Apa mungkin dia juga melakukan hal yang sama terhadapku sekarang?

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status