Share

Part 38 Maaf, Saya Tidak Mandul!

"Hmm, nggak. Cuma tadi nggak sengaja lihat di ponsel saja," jawab Azzam dengan kikuk.

"Oh, begitu rupanya."

"Kapan-kapan boleh saya main ke rumah kamu? Ya, buat silaturrahmi aja," ujar Azzam. Rasa penasarannya pada Lena mulai membawanya ke arah sesuatu yang salah.

Padahal tidak sepantasnya seorang lelaki masih berusaha mengejar perempuan yang telah bersuami walaupun dengan alasan sangat mencintainya. 

"Boleh, Bang dengan senang hati. Abang sudah menikah?" tanya Khair balik. Dia tidak segan sebab pria di hadapannya terlihat sangat ramah dan royal. Lagipula seperti yang Azzam katakan, Khair akan menganggap lelaki itu seperti saudaranya.

"Belum, masih mempersiapkan diri. InsyaAllah nanti kalau sudah sama-sama siap langsung on the way buat jemput." Azzam berdusta. Mana mungkin dia mengatakan kalau sampai sekarang hatinya masih terpaku pada satu orang yaitu istri dari Khair.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status