Share

76. Benihku (21+)

"Bagus ... kau langsung begitu sibuk setelah kita kembali. Oh, harusnya aku tak mengabulkan keinginan Greg dan juga dirimu dengan semudah itu," keluh Jaden karena mendapati Lilian tengah berkutat dengan laptopnya.

"Tidakkah kau merasa lelah? Bisakah kau letakkan benda konyol itu sekarang juga, Sayang?" ucap Jaden lagi. Ia begitu frustasi karena ia telah menunggu Lilian di atas ranjangnya dengan pose yang menggoda yang memperlihatkan separuh dada bidangnya di balik jubah tidurnya. 

Lilian hanya tersenyum simpul. Ia kemudian menutup laptopnya yang sebelumnya telah ia matikan.

"Jangan merengek lagi, Sayang, aku hanya memeriksa beberapa email saja." Lilian naik ke atas ranjang dengan perlahan-lahan. Rambut lembutnya yang semakin panjang, tergerai tak beraturan dengan gelombang halus yang begitu menawan.

"Naik kemari," perintah Jaden sambil menunjuk perut ratanya yang terbuka. Dengan patuh, Lilian kemudian beringsut membuka kedua kakinya agar dapat duduk

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status