Share

Part 117

Rizuki mengangguk pelan. Memang benar bahwa saat itu, ia juga sudah mencegah apa yang Avan lakukan, persis seperti yang Nazilla juga lakukan pada pria itu. Sayangnya, pria keras kepala itu sama sekali tak mengindahkan suara yang masuk. Begitu semua terjadi, ia ingin mengumpati dan menghajar Avan habis-habisan. Namun, ia menyadari jika semua itu terasa sangat percuma.

Memang sudah tak bisa diragukan lagi bahwa setiap orang tua, khususnya ibu selalu ingin yang terbaik untuk anak-anaknya. Tak peduli berapa banyak, kasih sayang mereka diharapkan bisa diterima secara adil. Akan tetapi, bukankah adil tak harus sama? Seperti memberi potongan biskuit untuk kakak beradik yang berbeda kebutuhan.

“Menurutmu, Ri. Apakah aku sudah salah langkah terhadap mereka? Aku membutuhkan saranmu untuk saat ini. Kau tahu, kan, bagaimana rasanya punya dua anak laki-laki? Bukankah kau juga memilikinya? Yah, meski mereka tidak kembar seperti Avan dan Vian. Tapi tetap saja, dari segi status, kit

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status