Share

Bab 83 - SAGARA dan NAIRA

Malam pun akhirnya tiba. Waktunya Nindya berpamitan pada Adik dan adik iparnya.

"Udah malam nih. aku pamit ya, Nai." Nindya berpamitan pada adik iparnya itu.

"Kakak nggak mau nginep dulu disini?" Tanya Naira.

"Lain kali aja lah, Dek. Entar ada yang sewot lagi kalau kakak nginep disini."

"Maksud lo apaan, Kak! Lo nyindir gue ya?" Gara yang sudah kesal mulai ngegas. Karena kakaknya seperti kakak tiri sekarang dan seperti lebih menyayangi istrinya. Naira.

"Siapa yang nyindir lo! Emosian banget sih lo, Dek, lagi datang bulan loe ya? Perasaan dari gue datang sampai sekarang. Lo emosi mulu."

"Gila lo, Kak. Mana ada cowok datang bulan!" Ketus Gara.

"Terserah lo aja lah. Nai, Kakak pamit dulu ya. Oh ya nitip Anara ya, Dek."

"Sok manis." Lagi-lagi Gara berkata ketus.

"Iya Kak. Aku pasti akan menjaga Anara dengan baik. hati-hati di

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status