Share

Bab 22

Jika akhirnya akan begini..

Lebih baik aku tak mengenalmu.

Bahkan untuk melihatmu sekalipun

rasanya tak sudi

~•~

Nayfira berdiri sejenak di depan pintu rumahnya kemudian ia berbalik melihat mobil Gibran yang melaju agak cepat. Apa yang terjadi beberapa jam tadi? Apakah ini mimpi? Apakah benar Gibran telah menjadikannya pacar?

Hati Nayfira memang senang apalagi Gibran menyatakan bahwa dia pacarnya di depan semua orang. Namun Nayfira masih heran dengan tingkah Gibran dan seorang wanita yang tadi ada di cafe. Tatapan mereka begitu penuh dengan pertanyaan. Gibran yang tiba-tiba diam ketika wanita itu beranjak begitu saja. Siapa wanita itu? Dan apa hubungan mereka?

Bayangan wanita bertopi itu selalu saja menghampiri pikiran Nayfira. Ada perasaan tidak enak di hati Nayfira.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status