Share

Menagih jawaban

Devan menatap tajam pada Danny, asistennya itu terlihat terus menundukkan kepala karena merasa sedang menjadi terdakwa.

"Rencanamu gagal, bonus dibatalkan!" ujar Devan yang membuat mulut Danny menganga.

"Mana bisa, Pak! Sekarang saya tanya, tadi Angel bilang apa?" tanya Danny mencoba bernegoisasi.

Devan ingin membuka mulut untuk menjawab tapi diurungkan, lantas memegangi dagunya dan berpikir. "Dia bilang butuh waktu untuk berpikir," ucapnya kemudian.

"Nah!" Danny bertepuk hingga membuat Devan terkejut. "Berarti rencana yang saya usulkan berhasil, nyatanya Angel ingin mempertimbangkan. Tidak sia-sia 'kan saya pesan bunga setiap hari juga memesan patung indah itu."

Devan menatap Danny yang terlihat begitu antusias, benar juga kata asistennya itu, secara teknis memang rencana meluluhkan hati Evangeline sedikit berhasil. Bagaimanapun permintaan mempertimbangkan adalah awal dari jalan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
njum ndutzzz
aahh klo aj devan,belajar dulu sama gw😅 udh pasti dy jd titisan soAng🤣🤣🤣🤣
goodnovel comment avatar
Adsa
terima aja lah vy, toh devan kan baik juga
goodnovel comment avatar
ara~>125
pepet terus Dep... untung si Depan bukn titisan soang coba kalo dia titisan soang, udah pasti disosor tuh anak manusia
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status