Share

MLMF 22

“Habis enak sih jadi aku nggak bisa menahan diri, apalagi aku harus puasa lama.” Wijaya mengatakan dengan tatapan penuh rasa bersalah “Bukannya kita memang mau punya anak banyak?” kali ini tatapannya berubah menjadi menginginkan sesuatu.

Tania menghembuskan nafas panjang, sikap dan kelakuan pria tua dihadapannya memang tidak bisa diprediksi sama sekali. Tidak ada dalam bayangannya akan hamil kembali dalam waktu cepat, Tania benar-benar tidak menyangka kecepatan sperma Wijaya bisa membuatnya hamil dalam waktu singkat. Lucas dan Zee masih butuh perhatian, terlebih Zee masih harus menyusu dengannya secara langsung. Tania memang menginginkan anaknya mendapatkan ASI penuh, sejauh ini dua anak mereka mendapatkannya tanpa ada kendala.

“Nanti begitu aku melahirkan langsung pasang kontrasepsi.” Tania mengatakan dengan nada kesalnya.

“Aku bisa mengontrol jadi kamu nggak....” Tania memberikan tatapan tajam membuat Wijaya menutup bibirnya langsung.

“K
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status