Share

MLMF 89

“Papa tu makin lama makin suka halu.” Via membuka suaranya membuat Wijaya menatap tajam “Tatapan mata mereka biasa aja nggak ada yang spesial.”

“Kamu bukan pria yang tahu dengan tatapan pasangan, kamu sendiri pasti bisa merasakan kalau Bima sudah nggak cinta.” Wijaya berkata dengan kesal.

“Kenapa aku dibawa?” Bima menatap Via dan Wijaya dengan tatapan bingung.

“Istri kamu itu sok tahu.”

“Sudah! Mau debat sampai kapan kalian berdua!” Devan menghentikan perdebatan Via dan Wijaya yang tidak penting. “Pa, omgongan Via tidak salah sama sekali. Mereka berdua nggak ada apa-apa, lagian mereka berdua sudah meminta papa menghentikan rencana gila itu dan sekarang hanya karena niat papa membuat Rifat merasakan memiliki anak dari benihnya sendiri kenapa papa nggak mencarikan Rifat wanita buat dinikahi? Lagian Tania itu cinta sama papa, kalau papa seperti ini percuma kita dukung dulu.”

Wijaya terdiam mendengar semua kata-kata yang keluar dari
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status