Share

BAB : 55

"Pagi ...." Sapa Kim saat memasuki ruang kelas. Entah kenapa hari ini ia merasa bersemangat. Seolah bunga yang kekurangan air, tiba-tiba di guyur hujan.

"Wahhh ..., roman-romannya sih ada yang lagi bahagia," tebak Hani.

"Ih, apaan sih, biasa aja," balas Kim.

"Eh, betewe itu gimana reaksinya Pak Alvin saat terima hadiah dari lo?'' tanya Jeje kepo.

"Euh, gagal tau nggak. Reaksinya biasa aja. Cuma bilang makasih,  trus tidur lagi. Padahal gue enggak tidur sama sekali sampe jam 12 malem, karena pingin jadi orang yang pertama ngucapin," jelas Kim.

"Yah..., uang puluhan juta nggak  mempan," ujar Jeje.

"Mending kasih ke gue aja kemarin. Gue bakal makasih banget,'' tambah Hani membayangkan.

"Makanya, konsultasi dulu ke gue.

Sesama laki-laki, gue tahu apa yang diinginkan Pak Alvin," ujar Dylan menghampiri mereka bertiga.

"Apa?" tanya Kim.

"Gue bisikin. Ntar ni bocah dua denger lagi," jelas Dylan sambil berbisik k

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status