Share

JANDA - 23

Sabtu menjadi hari kebebasan bagi Boram.

Berhubung sekolah libur, sejak pagi dia sudah sibuk membereskan rumah dan memasak juga menyiapkan aneka kue kecil untuk cemilan ringan murid lesnya nanti. Boram sangat bersemangat. Hal apa lagi yang bisa dilakukannya jika bukan hal-hal seperti ini supaya dia tidak menganggur saja di rumah sendirian. Walaupun nanti sore dia masih tetap harus pergi bekerja di cafe.

Setelah semua kegiatan di dapur beres, Boram berpindah ke halaman depan rumahnya menyiapkan tempatnya. Boram meletakkan alas tikar yang dia beli beberapa hari yang lalu di bawah pohon mangga yang rindang untuk menghalau hawa matahari pagi yang hangat. Menyusun beberapa meja kayu panjang untuk alas belajar. Menurut Boram, akan lebih mengasyikan kalau belajar di luar supaya lebih santai dan udaranya juga cukup menyegarkan. Anak-anak pasti akan senang dan yang terpenting betah saat harus mengerjakan latihan soal-soal.

Boram tahu betul kalau anak-anak itu tipe pembosanan. Tentunya dia yang
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status