Share

Cuma ILusi

Rafa baru saja merebahkan diri di atas tempat tidur ketika terdengar bunyi notif di ponsel. Lelaki itu kembali duduk dan membuka satu persatu kancing kemeja. Ponsel kembali berbunyi. 

Ada pesan yang berasal dari grup percakapan yang sudah sekian lama sunyi senyap. Dua gambar dikirim Desi. Foto seseorang yang diambil secara candid. 

Perempuan cantik berambut sebahu dengan riasan wajah yang membuatnya terlihat sedikit pangling. 

Rafa merasakan debar jantungnya menjadi kencang. Kepada sosok yang ada di gambar itu, beribu kata rindu ingin dia sampaikan. 

Tidak lama postingan gambar itu dihapus oleh Desi. Entah kenapa. Mungkin si pemilik wajah protes dan marah.

Rafa tersenyum getir, memikirkan kisah cintanya bersama perempuan tadi. Di tengah keyakinan bahwa masih ada kesempatan bagi mereka, terselip perasaan takut jika suatu saat Nanda menolak untuk menikah dengannya. 

Rafa kembali memakai kemeja dan menyambar jasnya. Set

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status