Share

Bab 12. Virus ngantuk

Rumah Banyu - cafe Rambo - Rumah Babal - Lapas - Mall - setelah ini kemana lagi kita? Ya! Kantor Banyu!

Kalau ada kata yang tepat untuk menggambarkan hari ini, tentu saja itu cuma kata 'capek!'

Sara menyandarkan punggungnya dengan lemas di kursi penumpang taksi online yang akan membawanya ke kantor Banyu. Sampai di sana, yang perlu Sara lakukan adalah mengumpat sekencang-kencangnya di depan wajah lelaki itu. Tidak tahu situasi sekali seenaknya menyuruh Sara membelikan es krim dan mengirimkannya ke kantor. Padahal Sara sudah menawarkan untuk dipesan lewat online dan dikirim pakai kurir, tapi Banyu tidak mau.

Lelaki itu bersikeras agar Sara sendiri yang membeli dan mengantarkannya. Sungguh minta ditiup ubun-ubunnya biar sadar. Kakinya sudah lelah, energinya sudah habis dan badannya lemas. Namun setidaknya masih ada sisa mood ketika ia merogoh kaca kecil dari tasnya dan melihat riasan wajahnya masih rapi. Apalagi ombre di bibirnya bagus sekali hari ini, uhh!! Tiba-tiba ia bangga dengan d
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status