Share

Bukan Sembarang Pencet

BJ tersenyum kecut. Ia merasa itu sudah hasil maksimal yang bisa ia capai bersama Lichelle. Adapun hal buruk lain mengenai Bayu ia putuskan untuk tetap tidak perlu diungkap. Setidaknya untuk saat ini.

“Gue hargai keputusan lu, Lichelle. Thanks. Gue pamit pulang.“

            Saat BJ bangkit dan mulai beranjak pergi, Lichelle menyadari sesuatu.

            “Kaki lu kenapa?“

            “Nggak apa-apa.“

            Mendengar jawaban BJ yang dingin dan kaku Lichelle hanya mengangkat bahu.

            “Ya udah. Bye.“

Saat BJ belum sepenuhnya pergi, ponsel Lichelle di atas meja bergetar menandakan ada telpon masuk. BJ semp

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status