Share

Bab 52. SAAT SATU MENDEKAT, LAINNYA TERASA MENJAUH

Bab 52. SAAT SATU MENDEKAT, LAINNYA TERASA MENJAUH.

Lintang masih betah duduk-duduk santai di kursi kayu yang sengaja diletakkan ayahnya di bawah pohon mangga yang paling rindang di kebun belakang. Apalagi saat siang hari yang berangin seperti saat ini.

Sudah hampir satu bulan ia tinggal di rumah yang ayahnya beli atas namanya. Selama itu pula ia jadi lebih sering bertemu dengan ayah kandungnya. Karena hampir setiap hari saat ayahnya tidak ada pertunjukan atau menghadiri undangan khusus ke luar kota, ayahnya pasti akan menemaninya di rumah itu. Walaupun ayahnya hampir tidak pernah menginap, karena selalu pulang ke rumah keluarganya di kota saat hari sudah beranjak malam. Atau saat Lintang akan berangkat bekerja. 

Sejak tinggal di rumahnya sendiri, Lintang lebih sering berangkat bekerja dengan diantar ayahnya, walaupun mobil ayahnya tidak pernah masuk di area parkir HAPPY night POPPY.

Untuk menja

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status