Share

Melanggar Larangan

Hos! Hos! Hos!

Nafas Asih hampir terputus. Sejenak ia terdiam dengan wajah yang masih terlihat sangat ketakutan. Peluh membasahi wajah Asih yang menegang.

Wanita yang duduk di kursi roda itu menjatuhkan tatapan intens kepada Asih.

"Ka-kamu baik-baik saja?" tanya Wini dengan suara terbata.

Asih tidak bergeming, sesaat ia melihat pada pintu kamar kosong yang sudah tertutup kembali. Kemudian mengalihkan tatapannya kepada Wini.

Perlahan Asih bangkit, mengacuhkan Wini. Wanita itu berjalan menaiki anak tangga dengan satu tangan yang memegangi bagian pinggangnya yang serasa hampir mau patah.

"Sial, rumah ini memang benar-benar angker. Tapi siapa wanita yang berbeda di dalam lukisan itu," pikir Asih mencoba menerawang.

Wanita itu berjalan terseok-seok masuk ke dalam kamarnya. Lalu membaringkan tubuhnya di atas ranjang. Sesaat Asih menghela nafas panjang untuk meregangkan persendiannya yang hampir patah.

"Jika aku tau kamar itu adalah k

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status