Share

Bab 98

"Kalau Marni tidak membelikan ibu perhiasan itu. Ibu akan mogok makan, kalian jangan perdulikan ibu, makan saja sampai perut kenyang"Ujar Bu Harti, ia merajuk karena usahanya gagal.

Dia akan mencoba mencari strategi lain, untuk meluluhkan hati Marni, agar mau menuruti keinginannya.

Mendengarnya Ryan langsung panik. Ia tak mungkin membiarkan ibunya tak mau makan sama sekali.

"Bu, ayolah jangan seperti anak kecil, kalau ibu ga makan nanti sakit" Bujuk Ryan.

"Biarkan saja ibu sakit. Mungkin Marni bakal senang kalau mertuanya sakit, jadi dia ga repot lagi ngurusin ibu yang sudah tua ini" Ujar Bu Harti sambil mengeluarkan air mata buaya.

Ryan menatap Marni. Namun wanita itu malah memasang wajah angkuhnya.

"Kamu ga kasihan sama ibuku, yang? Kamu benar-benar tega sama dia!" Bentak Ryan.

"Kok kamu jadi marahnya sama aku, Mas. Harusnya kalian itu sadar diri sedikit dong, dan kamu, Mas. Harusnya bisa tegas menolak keing
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status