Pesawat mereka pun mendarat dengan aman. Mereka semua turun dari pesawat setelah pintu utama terbuka. Kazuto yang turun pertama kali langsung disambut oleh petinggi markas pusat. Orang itu adalah Jim Colard dengan pangkat Brigadir Jenderal
"Selamat datang di markas pusat, Mayor Jenderal Kazuto. Kami sudah menunggu kedatangan anda" Serunya dengan memberi hormat
Kazuto mengangguk memberi salam dan membalas hormat
"Terimakasih Brigjen Colard, apa kau yang akan mengantarkan kami ke tempat pertemuan?" Tanya Kazuto
"Sungguh sebuah kehormatan bagiku untuk mengantarkan rombongan anda Mayjen. Silakan ikuti saya, saya akan mengantarkan anda sekalian ke ruang peristirahatan terlebih dahulu" Balasnya
"Tempat ini benar benar dijaga ketat ya. Sepertinya tidak sembarang orang dapat kemari" Seru Zelouch
"T
Kemudian mereka pun pergi ke kota terdekat di arah timur untuk mencari Jhonny. Mereka berempat pun mencari kendaraan untuk menuju kesana, dan mereka pun meminjam sebuah mobil dari markas pusat yang memang biasa digunakan untuk pergi ke kota kota terdekat Dalam perjalanan menuju ke kota, mereka melihat beberapa prajurit yang lalu lalang dengan mobilnya, ternyata memang beberapa prajurit pergi ke kota terdekat untuk mencari kesenangan karena jenuh berada di markas pusat "Aku lupa menanyakan hal ini pada kalian tadi, apakah kalian begitu dikenal oleh pasukan lain? Karena tadi sewaktu di kafetaria tadi kalian menjadi perbincangan orang orang" Zelouch bertanya pada Mike dan Folley yang duduk dibelakang "Oh, soal itu kami hanya beberapa kali mendapat penghargaan karena sebuah misi penaklukan. Kami d
Kemudian mereka pun bersiap dan berkumpul untuk menemui Sang Jenderal ditemani oleh Brigjen Jim "Silahkan arah sini semuanya, kalian semua diperbolehkan untuk masuk" Ucap Jim dengan membuka pintu ruangan yang cukup besar Setelah memasuki ruangan itu, seseorang langsung manyambut mereka semua "Akhirnya kalian datang juga, aku pikir kalian menolak ajakan makan malamku" Ucap orang yang ada di ruangan itu Beliau adalah Regan Warren, orang dengan pangkat Jenderal di markas pusat. Orang dengan postur tubuh besar dan ideal yang tegap, terlihat sekali bahwa ia adalah seorang petinggi yang sudah sangat berpengalaman dibidang militer, berusia sekitar 50 tahun. Mendengar s
Kazuto menanyakan hal itu pada Julia karena ia ingin mendengar keinginan Julia sendiri "Jika itu untuk menghadiri pernikahan Kak Angeline, tentu saja aku akan ikut. Tidak, izinkan aku untuk ikut bersama kalian" Julia menundukan badannya pada Kazuto sebagai sebuah bentuk permintaan "Baiklah, aku sama sekali tidak keberatan dengan hal ini. Aku serahkan segala sesuatunya pada Jhonny" Jelas Kazuto "Terimakasih Komandan Kazuto, saya akan menjaga Julia dengan baik" Seru Jhonny "Tentu saja, itu adalah kewajibanmu. Lalu, apakah ada hal lain lagi yang ingin kau sampaikan?" Tanya Kazuto Hal lain yang ingin disampaikan oleh Jhonny adalah pembahasan
Melihat dari kondisi gadis yang diselamatkan Kazuto, ia memang baik baik saja. Namun disisi lain, sopir truk yang melaju kencang itu tidak sadarkan diri, karena truk yg dikemudikannya tiba tiba saja dihentikan dan ia sangat syok hingga pingsan."Siapa saja, tolong hubungi tim medis!" Teriak Kazuto yang melihat sopir truk terkapar tak berdaya"Itu tidak perlu Tuan Kazuto, aku adalah tim medis disini" Ucap Evelyne yang menyelinap keluar"Oh, tentu saja Evelyne. Aku lupa bahwa kita tengah makan siang bersama, aku percayakan padamu" Ucap Kazuto mengizinkan Evelyne untuk mengobati sopir truk yang pingsan tersebutKemudian ia kembali untuk melihat gadis yang ia selamatkan, gadis itu sed
Beberapa saat kemudian, mereka sampai di rumah Mina. Tempat tinggal Mina dapat ditempuh dengan satu kali menaiki angkutan, dan jalan kurang lebih 15 menit. Dengan rumah sederhana peninggalan orang tua, mereka hidup bertiga, Mina dan kedua adiknya. Ketika Mina membuka pintu, kedua adiknya langsung menyambut "Wah, kakak sudah pulang. Kakak pulang lebih cepat dari biasanya, apa kakak mengkhawatirkan kami?" Tanya adiknya yang terlihat heran "Iya, aku mengkhawatirkan kalian. Maka dari itu aku pulang lebih cepat. Kalian belum makan kan? Aku membawakan makanan untuk kalian" Seru Mina yang terlihat senang melihat adik adiknya "Wah, kakak membawa makanan. Ngomong ngomong siapa dua orang di belakang kaka
Mina sangat terkejut mendengar ucapan Kazuto. Evelyne pun menunggu penjelasan lebih lanjut dari Kazuto dan melihat ekspresi Mina yang tidak ingin meninggalkan harta orang tua satu satunya."Aku akan menjelaskan lebih lanjut, kami akan mencarikanmu tempat tinggal agar adik adikmu bisa hidup dengan damai, dan tidak perlu mengkhawatirkan dirimu lagi. Aku akan pastikan itu, aku sudah menyelesaikan urusanmu dengan orang tadi. Jadi kau tidak perlu mengkhawatirkan hal itu lagi, dan untuk kedepannya aku ingin kalian bertiga mampu hidup lebih baik" Jelas Kazuto"Ta-tapi.. Dimana lagi aku akan tinggal? Kami tidak memiliki tempat tinggal lain lagi selain rumah ini" Ucap Mina"Evelyne, tolong hubungi Castella. Dia pasti akan melakukan sesuatu untuk hal ini" Lanjut Kazu
Keesokan harinya, Kazuto bangun sedikit terlambat dan hari sudah siang. Kemudian dia bergegas mandi lalu sarapan. Setelah selesai, ia menemui Jhonny untuk menanyakan tentang Mina."Apakah Mina sudah aman Jhonny?" Tanya Kazuto"Oh, tentu saja. Dia suka dengan rumah barunya, Julia dan Castella yang mengaturnya agar Mina nyaman disana. Aku kembali kesini karena ada urusan mengenai pasukanku, kau bisa menungguku dan kita melihat apakah disana sudah beres atau belum nanti" Jawab JhonnyKemudian Kazuto menemani Jhonny untuk menyelesaikan urusannya.Setelah beberapa saat kemudian, urusan Jhonny pun selesai dan mereka akan pergi ke rumah baru Mina. Tetapi, ada suara seseorang yang ingin ikut dengan mereka
Beralih pada Kazuto, sesampainya mereka di markas pusat. Mereka menanyakan ada hal apa terkait dengan Ito yang memberi kabar bahwa ingin memberikan informasi penting pada semuanya, Kazuto menanyakan hal itu pada Jones dan Jake yang ada disana."Jones, dimana Ito? Aku dengar dia ingin memberikan informasi pada kita" Ucap Kazuto"Entahlah, aku juga menunggunya disini. Barangkali dia akan datang kemari" Jawab JonesKemudian Kana datang dengan terburu buru"Teman teman, apa kalian semua ada disini? Oh, kalian sudah berkumpul rupanya. Baguslah kalau begitu, Ito menyuruhku untuk memanggil kalian ke ruangan lain. Kalian bisa mengikutiku" Seru Kana