Share

695 Ancaman Baru

Dengan cemas Ken terus menunggu di depan pintu emergency room pertama kedua matanya terus menatap ke arah pintu emergency room yang untuk saat ini dikhususkan untuk menangani Lidya dan Alvin

Tidak ada yang boleh keluar masuk selain para dokter dan perawat yang diawasi langsung oleh kepala perawat dan kepala rumah sakit

Ini sudah ditekankan oleh Ken sebelumnya kepada Andreas karena Kevin takut ancaman pembunuh bayaran bisa saja masih ada dan menyamar menjadi perawat atau dokter untuk menghabisi Alvin dan Lidya.

Andreas dan juga Tonny, sebagai asistennya Ken, sudah menekankan apa yang diinginkan Ken itu kepada kepala rumah sakit.

Karena itu emergency room rumah sakit ini yang terdiri dari empat bagian dan memiliki sekitar 32 kamar ini ada satu bagian yang dikhususkan untuk menangani Alvin dan Lidya dan tidak boleh ada pasien lain di emergency room ini, pasien lain hanya bisa masuk di emergency room yang lain.

Tiba-tiba handphone berdering, Ken langsung mengangkat telepon. "Bagaimana?"

"
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status