Share

Kehancuran Sekte, Kedatangan Tamu

‘PRANGGGG!!!’

Pedang Xue Lingzhi jatuh dari genggamannya dengan bunyi yang cukup memekakkan telinga. Sedang tangan kanannya sekarang naik untuk membungkam mulutnya sendiri. Demi menahan teriakannya yang bisa lolos kapan saja.

“B-Bagaimana hal ini bisa terjadi?!” ucapnya sambil menggelengkan kepalanya beberapa kali, tidak percaya.

Mo Feng yang berdiri selangkah di belakang Xue Lingzhi pun tak kalah kaget.

Kedua matanya memindai tempat yang dikatakan sebagai perguruan Xue Lingzhi, yakni Sekte Gunung Langit itu, dengan hati-hati.

Namun semakin dia mengamati, semakin dia merasa hal ini terlalu menyesakkan. Pemandangan yang mirip dengan pemandangan berdarah di istana Kerajaan Mo 5 tahun lalu, benar-benar tersaji lagi di hadapannya.

Bangunan rusak parah, bercak cipratan darah yang memenuhi hampir seluruh bagian tempat, mayat berserakan dengan luka tusuk dan sabetan, menjadi hal yang bisa dia lihat di sini saat ini.

Suasana dan hawa yang ada di sekeliling tempat ini pun menjadi lebih mencek
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status