Belle tersenyum dengan lega. Akhirnya, setelah melalui beberapa proses, dan juga tahapan pemindahan Jelios dari rumah sakit sebelumnya, ke rumah sakit di mana Putri pertamanya mendapatkan perawatan sudah selesai. Saat ini, Jelios sudah dipindahkan, dan tinggal di satu ruangan bersama dengan Putri pe
Nyonya dan Tuan dari Keluarga Terren, mereka hampir setiap hari datang untuk melihat bagaimana keadaan kedua cicit mereka. Awalnya, Jelios merasa agak tidak nyaman karena perasaan takut yang dia rasakan. Bagaimanapun, keadaan Jelios saat itu jelas sedang tidak bisa banyak bergerak dengan leluasa. Ja
Satu Minggu yang lalu, Jelios sudah diizinkan untuk kembali ke rumah. Sedangkan, Airen juga sudah dibawa pulang sekitar sepuluh hari yang lalu. Namun, karena takut akan efek samping dari racun yang pernah tertelan oleh Airen, baik Jelios maupun Belle harus rajin memeriksakan kondisi kesehatan Airen
"Saya akan menerima hukuman dari anda semua, Tuan dan Nyonya. Saya bersumpah, saya tidak akan pernah mengeluhkan hukuman yang anda berdua berikan kepada saya," pinta mantan pengasuh kedua anak Belle yang sebelumnya memberikan racun kepada Airen. Pengasuh itu, sudah satu bulan dikurung, dan setiap h
"Semoga kita bisa bekerja sama dengan baik. Saya harap, kejayaan Horrison Food akan lebih maju kedepannya. Jadi, mohon kerja samanya," ucap Jelios kepada anggota dewan direksi. Jelios yang baru saja mengenalkan diri, dan memberikan sepatah dua patah kata untuk mengatakan beberapa hal yang perlu dia
Jenie mengeratkan genggaman tangannya yang sejak tadi jemari di tangannya saling bertautan erat. Mendengar apa yang diucapkan oleh Jelios barusan, bohong saja kalau dia tidak merasa sangat gugup, dan juga takut. Bagaimanapun, sosok Jelios yang dewasa, dan juga terlihat sekali penuh dengan makna seti
Jenie terbangun dari tidurnya. Perlahan dia membuka matanya, dan ternyata Jelios sudah tak lagi ada di atas tempat tidur. Jenie bangkit dari posisinya, dia mencari keberadaan ponselnya. Mendapatkan ponselnya, akhirnya Jenie bisa melihat pukul berapa sekarang ini. "Ya ampun..... " ucap Jenie keheran
Sudah tiga hari berlalu, dan jenie masih belum mendapatkan kabar apapun dari Jelios membuat dia benar-benar gelisah sepanjang hari. Jenie benar-benar ingin dengan segera menjalin hubungan yang sebenar-benarnya bersama dengan, Jelios. Namun, karena tiga hari ini masihlah tidak ada kabar sama sekali,