Share

101. Di antara Dua Pilihan

Waktu melayang bak daun kering tertiup angin. Tak terasa nyaris sebulan berlalu semenjak terakhir kali Zhou menginjakkan kaki di Huasan. 

Sekarang Zhou menguasai tubuhnya, hendak melangkah mendaki ke puncak. 

Suara gaduh membuatnya urung. Tiga serangkai Bu datang menyapa. Mereka memakai pakaian bangsawan, menunggang kuda kekar. Bu Bi terkekeh menunjuk Zhou sambil menarik tali kuda.

"Haiya, lihat siapa pengemis di depan kita? Satu bulan tiada perubahan. Eh, mana dua pengemis lainnya?"

"Haa liat siapa ini, tiga penjudi sabung ayam? Habis menang judi, ya?" balas Zhou.

Seperti kucing dan guguk mereka cekcok menuju gunung. Karena itu pula mereka tak sadar jika telah tiba di halaman utama perguruan.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status