Share

Raden Tumon Mabuk Cinta

Ayumanis benar-benar telah terpikat ketampanan Janurwasis. Gadis cantik itu serasa di mabuk asmara. Serba salah tingkah dan serba bingung mau bersikap.

‘Kenapa aku bisa seperti ini?’ tanya Ayumanis pada diri sendiri. ’Apakah aku telah jatuh cinta pada Janurwasis? Rasanya tidak mungkin aku jatuh cinta pada seorang pemuda dalam waktu secepat ini. Aku tidak mungkin mencintai seorang pemuda yang belum kuketahui latar belakangnya.’

Ayumanis bisa saja dalam hati berkata seperti itu. Akal sehatnya menyatakan bahwa dirinya tidak mungkin jatuh hati pada seorang pemuda dalam waktu singkat. Padahal Ayumanis tidak tahu apa-apa tentang pemuda yang membuatnya jatuh cinta. Namun paras tampan, tutur kata halus, senyum menawan dari Janurwasis membuyarkan akal warasnya.

Ketika Janur berdiri di sampingnya. Membimbing tangannya untuk berdiri, Ayumanis menurut saja. Ketika Janur secara lembut menciumnya, Ayumanis menurut saja.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status