Share

Ide Cemerlang Dipasena

"Kita carikan dia itu perempuan yang sangat cantik, lalu kita suruh wanita itu bersedia untuk menjadi istrinya, dan kalau sudah begitu dengan perantaraan istrinya itulah kita minta supaya dia mau menyerahkan mayat sakti itu kepada kita, bagaimana Pangeran usulan Pamanmu ini ...? Hem?" tanya Dipasena sembari mengangkat-angkat alisnya, memang sepupu Prabu Jayantaka itu terkenal jeli namun juga licik dalam urusan memperdayai lawan.

"Yah, aku sangat setuju sekali Paman, memang menurutku cara seperti itulah yang bisa meluluhkan hati seorang Biswara, karena tidak ada seorang lelaki pun di dunia ini yang tidak runtuh pendiriannya manakala sudah dihadapkan dengan seorang wanita," timpal Pangeran Cayapata terlihat juga sependapat dengan Pamannya itu.

"Tapi kira-kira siapa wanita yang akan kita jadikan umpan untuk menundukkan Biswara? Apakah kira-kira Paman sudah memiliki pilihan?" lanjut tanya Pangeran Cayapata.

"Ya inilah yang sedang saya pikirkan Nanda," sahut Dipasena

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status