Share

Ch. 156 - Makam Misterius dan Arah Tujuan

"Itu dia!" teriak Huo Rong berapi-api, tapi tidak menjelaskan sama sekali apa yang dia maksud hingga Xiao Long mulai kesal.

"Apanya, bodoh?"

"Cih, otakmu tidak jalan apa bagaimana?"

"Otakku tidak punya kaki. Cepat katakan apa?"

Huo Rong menarik napas sambil memegang erat sebelah pundak Xiao Long, bibirnya berat sekali mengucapkan sesuatu yang hendaknya disadari Xiao Long sebelum dirinya mengambil benda itu dari makam.

"Jangan, tinggalkan pedang itu."

Xiao Long dapat menebak tapi dia tak berani mengakui dugaannya benar.

"Dua makna, kawan. Dua makna. Jangan tinggalkan pedang itu. Itu yang kau pikirkan, bukan? Kau berpikir si pemilik makam berharap kau mewarisi pedang tersebut?"

Anggukan pelan menandakan Xiao Long mengiyakan ucapannya.

"Bagaimana jika kalimatnya ku buat seperti peringatan. Misalkan aku sedang melihat mu mengambil sebuah pedang terkutuk. Lalu aku berkata,"

"Jangan. Tinggalkan pedang itu."

Hati Xiao Long seperti ditusuk sesuatu, rasa takut mulai datang ketika dia menyada
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status