Share

Ch. 25 - Nyawa atau Pedang?

Pikiran Huo Rong kacau, racun di tubuhnya mulai bereaksi. Semua rasa sakit tak memberikannya waktu untuk bernapas. Dia marah, tetapi dia jauh lebih marah jika Xiao Long terus bersikeras. Sedangkan musuh masih terus melakukan pencarian di hutan sana. Mereka akan segera tertangkap. 

Huo Rong menekan cakarnya di leher Xiao Long. Membuat anak itu pingsan, hanya beberapa meter dari dalam hutan puluhan derap kaki mulai mengarah ke tempatnya. Huo Rong menggunakan sisa tenaganya, beberapa kali dia hampir terjatuh.

Saat menemukan aliran air sungai, Huo Rong berhenti. Sebuah kapal diikat pada pancang kayu tanpa ada siapa pun yang menjaga. Dia memutuskan untuk meninggalkan Xiao Long di sana bersama beberapa barang yang mereka bawa dari jurang. Pedang serta beberapa benda yang mungkin bisa dijual. Tali pengikat telah terbuka dan kapal berlayar mengikuti arah angin. Dia menatap manusia itu lamat-lamat hingga menghilang dari pandangannya. Membalikkan badan, Huo Rong memasuki hu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Mirles
sial lagi Xiao long, sepertinya kesialan selalu menyertaimu.. ...
goodnovel comment avatar
Rizal Effendi
ini kapan kuatnya tokoh utamanya..
goodnovel comment avatar
Deni Wardana
kok jadi susah membuka lanjutan ceritanya...apa ada yg salah..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status