Share

Gwen! Bangun!

"Gwen? Bangunlah."

Untuk ke sekian kali nya Theodor mencoba membangunkan Gwen tapi hasilnya nihil.

"Theodor, sebaiknya Gwen kita bawa ke kamar nya. Di sini terlalu banyak orang." Saran Bridgette- terdengar sangat cemas.

"Bibi benar." Theodor pun ingin mengangkat tubuh kecil dan mungil Gwen ke kamar Gwen..

"Apa dia mau mengangkat ku sekali lagi?! Tidak-tidak! Aku tidak akan membiarkan tangannya menyentuhku!" Seru Gwen dalam hati.

"Aku harus berbuat sesuatu.."

Pelan-pelan Gwen membuka mata tepat disaat Theodor akan menyentuh punggung Gwen untuk bersiap akan mengangkat Gwen.

"Ahk-! Kepalaku terasa sangat pusing." Ujarnya sambil bergumam kecil dengan mata yang masih belum ingin dia buka dan dahi yang sengaja Gwen buat berkerut.

"Kau sudah sadar Gwen?" tanya Theodor dengan sangat lembut.

"Aiden? Kau kah itu?" Tanya Gwen, pura-pura menyangka Theodor sebagai Aiden.

"Aku Theodor, Gwen. Bukan Aiden. Aiden masih belum ditemukan."

Gwen merasa ini lah saat nya untuk membuka matanya.

"Ai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status