Sherly tidak pulang semalaman dan sudah bisa dipastikan Sherly menikmati kencannya malam ini, erang Damian dengan marah. Ia menunggunya diruang tamu sampai ketiduran.
Sherly tidak menyesal menghubungi Rafael sebagai teman kencannya. Ia merasa sensasi yang berbeda ketika Rafael mencumbunya. Rafael adalah pria yang sangat romantis dan lembut. “Aku mencintaimu,“ desah Rafel lembut sambil mengecup bibir Sherly. Sherly hanya mendesah sesaat sambil merasakan kepuasan yang sedang melandanya. Mereka bercinta di atas pasir pantai yang lembut. Rafael membiarkan Sherly mengambil kesenangan atasnya. Dan ia merasa puas karena bisa membuat Sherly berteriak dengan bebasnya ketika mencapai kepuasannya. “Rafael, aku sangat m“Apakah kita harus membahasnya saat ini? Aku rasa hal ini tidak ada kaitannya denganmu!“ Sherly melepaskan pelukannya dengan kesal. “Jangan pergi kataku! Katakan, apa kau menikmatinya?!“ Damian mencengkram bahu Sherly dan mengguncang tubuh Sherly dengan kasar. “Damian, kau menyakitiku!“ “Dan kau membunuhku!“ teriak Damian sambil meremas rambutnya sendiri dengan kesal. Kesal pada dirinya sendiri terutama. Ada apa dengannya?! Sherly kaget melihat reaksi Damian. “Aku tidak pernah keberatan, kau berhubungan dengan kekasihmu.“ “Kau … !“ Damian kehabisan kata-kata. “Jangan,“ sela Sherly dengan cepat.
Damian menciumi daerah intim Sherly. Sherly terkejut dan menyukai tindakan Damian. Ia mendorong kepala Damian lebih dalam lagi dan menikmati apa yang Damian lakukan padanya. Damian mencium bibirnya lagi sebelum menyatukan diri kedalam tubuh Sherly. Sherly merasa lengkap saat Damian menyatukan diri dengannya. Mereka bergerak dengan pelan dan Sherly merasakan keindahan tersendiri ketika merasakan Damian bergerak didalamnya dan memenuhi dirinya. Sherly mengerang keras dan mencium Damian lagi. Gairahnya berkobar dan mempercepat gerakannya sampai akhirnya ia menemukan muara kepuasan dalam dirinya. Sherly merasakan bagian dari diri Damian mengalir dan menyatu den
Sherly kembali ke kantor dengan tangan hampa karena dia memang tidak mendapat apapun juga yang bisa dijadikan sumber tulisannya. Deni mulai mengorek keterangan dari Sherly dengan penasaran karena gambaran yang diberikan Sherly mengenai Damian sungguh amat-amat ideal bagi seorang penyanyi terkenal sepertinya. Deni curiga, Sherly sedang menutupi sesuatu darinya. “Dan melepas kesempatanku untuk meraih posisi yang aku inginkan? Jangan bermimpi!“ “Tapi …“ “Tidak ada tapi! Damian West adalah pria idaman yang sempurna bagi setiap wanita.“ “Termasuk kau?!“ “Terkecuali aku.“ Deni terkekeh. “Masih belum bisa tertaklukan, yah!?“
Sherly terkejut melihat kehadiran Damian di rumahnya. Dan dia sedang bersama Daniel. Sherly langsung mengejar Damian dan menahan Damian. “Apa yang kau lakukan dirumahku? Mengapa kau tidak meneleponku dulu?“ “Dan mengganggu acaramu? Aku mengira, kau merasakan hal yang sama dengan apa yang aku rasakan tapi ternyata aku salah besar!“ Damian tertawa pahit. Daniel berlari kearah Damian dan mencoba mencari tahu. “Daniel, ini bukan urusanmu, tinggalkan kami.“ “Sher!“ “Bisa!?“ “Sebaiknya aku pergi,“ kata Daniel dengan sedikit kesal. “Baiklah.“ “Apa? Kau tid
Sherly memutuskan untuk mengundurkan diri dari pekerjaannya. Deni tidak mengijinkan Sherly mengundurkan diri tapi Sherly memaksa. Ia ingin pulang ke London dan tinggal disana untuk waktu yang lama dan ia tidak tahu, apakah ia akan kembali atau tidak. Deni tahu ia tidak bisa berbuat apa-apa untuk menghalangi kepergian Sherly. Ia hanya berpesan jika Sherly kembali, ia dapat bekerja kembali dan mengambil posisinya kembali. Petrus Gregories Cliff menatap dengan lama ketika Sherly mengatakan akan pulang ke London. “Apa ada masalah?“ “Tidak! Aku hanya rindu pada Ibu,“ kata Sherly tanpa memandang ayahnya. Petrus tahu ada yang disembunyikan putrinya itu tapi ia hanya diam dan memeluk putrinya i
Mereka mulai mengkoordinasi keinginan Sherly menjadi sebuah program reality show yang akan ditampilkan secara live di puluhan Channel tv di seluruh penjuru benua! Tidak tanggung-tanggung mereka mengerahkan tim untuk menjaring calon-calon yang berkualitas sesuai dengan kriteria yang Sherly berikan! Syarat utama, mereka harus ganteng! Itu sih tidak bisa diganggu gugat lagi dan syarat utama untuk bisa terpilih. Babak pertama dibanjiri puluhan ribu pelamar yang berminat untuk menikahi Sherly, satu-satunya pewaris kerajaan Petrus Gregorius Clief disetiap ibukota yang ditunjuk. Dan bisa dibilang, acara Sherly sangat diminati! Stasiun televisi milik Ibu Sherly, kebanjiran iklan-iklan! Beliau sampai kewalahan memberi penjelasan bahwa kapasitas iklan yang dibutuhkan program i
Damian mencoba untuk melupakan Sherly dan hidup dalam kenangannya bersama Sherly. Ia berkonsentrasi dalam karirnya dan menciptakan banyak karya-karya musik yang spektakuler dan setiap lagunya sangat menyentuh! Penghargaan demi penghargaan, ia raih dan semua itu ia tujukan pada wanita yang ia cintai dan yang telah menolak cintanya! Banyak media yang memburu berita mengenai wanita misterius yang sudah menolak cinta Damian tapi mereka tidak berhasil karena Damian lebih menutup diri tentang kehidupan pribadinya. Sherly menangis mendengar pidato singkat yang disampaikan Damian pada acara Global Award 2021, penghargaan bergengsi penyanyi sekaligus pencipta lagu. Ia tahu pidato Damian ditujukan padanya! “Yah Tuhan, dia sangat menawan!“ &nbs
“Apa kau sedang mengumpatku?“ tanya Sherly tiba-tiba muncul di dalam studionya. “Apa perdulimu!“ “Kasar sekali.“ Sherly merasa sedih dengan perlakuan kasar Damian kepadanya tapi ia merasa harus memberitahu Damian tentang perasaannya. Ia duduk disofa dan mencoba menenangkan diri. “Apa yang kau inginkan Sherly?!“ tanya Damian pada akhirnya. Ia tidak tahan berada dalam ruangan yang sama dengan Sherly. “Aku hanya ingin bersamamu. Aku rindu padamu.“ “Yah-yah-yah lucu sekali! Apakah kau sudah kekurangan kandidat yang cocok untuk menjadi suamimu?“ “Tidak. Aku tidak kekurangan,“ senyum Sherly merekah tanpa bisa dicegahnya.