Share

Bab 22

Hafsa sudah selesai mengganti bajunya dikamar mandi dengan pakaian biasa yang ia pakai. Keluar dari kamar mandi dan menaruh. aku pengantin itu ke keranjang khusus yang diberikan MUA untuk menaruh baju pengantinnya.

Hafsa mendekati Elang yang sedang minum dan berkata, "Tuan, aku sudah selesai, mari aku bantu bukakan bajunya."

"Kau lama sekali, aku sampai kehausan karena menunggumu." jawabnya ketus tapi Hafsa tetap mendekati, sepertinya dia harus terbiasa dengan wajah ketusnya Elang tapi tetap saja masih tampan, hehehe.

"Tidak usah banyak bicara tuan, mari aku bantu." jawab Hafsa sambil membuka kancing kemeja Elang.

"Kau... berani mengataiku." Elang tak habis pikir kenapa pengasuhnya ini benari sekali padanya.

"Mau dibantu tidak, kalau tidak mau lebih baik aku tidur, aku lelah sekali " kata Hafsa tak peduli marahnya Elang.

Elang hanya bisa menahan kesalnya lalu membiarkan Hafsa membuka semua pakaiannya termasuk celananya juga, tapi dia menyisakan satu yaitu celana boxsernya karena dia ti
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status