Share

Bab 57

"Tuan muda." ucap Rey pelan melihat tuan mudanya berjalan memakai tangga tidak memakai kursi roda dan menggunakan lift.

Sinta berbalik dan berdiri menatap sendu dan bahagia pada pasangan suami istri itu.

"Ibu, lihat...!"

Saat sudah mencapai ujung tangga Hafsa dan Elang berhenti mereka berdua tersenyum seakan ingin memberikan kejutan pada orang yang disayanginya.

"Ibu, aku punya kejutan untukmu." ucap Elang tersenyum senang.

Sinta dan Rey mendekat bahkan para pelayan termasuk Melati, Sesil dan Rahma disana ikut berhenti melakukan aktifitasnya demi melihat kejutan apa yang ingin diberikan Elang tapi hal yang pertama yang mereka kagetkan adalah Elang yang bisa berjalan tanpa kursi roda lagi.

"Apa nak?" tanya sang ibu.

Elang tersenyum, kemudian dengan sengaja memberikan tongkat itu pada Hafsa lalu dia berjalan perlahan menuju ibunya yang dia rasa tidak terlalu jauh.

Sinta menangis terharu melihatnya saat Elang sudah deka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status