Share

Bagian 37. Kontraksi Palsu

Kontraksi yang kerap muncul meski sebentar di usia kehamilan 7 bulan membuat Alex panik. Dia panik sebab mengetahui hal itu belum semestinya terjadi.

"Kita harus ke rumah sakit besok. Apa ada cairan yang keluar? Apakah ada bercak darah juga?" tanya Alex yang begitu cemas. Dia terus saja mengusap perut Renata.

"Tidak ada Lex, tenanglah. Ini hanya karena aku kaget tadi. Sudahlah, tidak perlu sepanik itu," sergahnya berusaha untuk menenangkan suaminya.

Alex melepaskan dasi dan jasnya. Dia menghempaskan tubuhnya di ranjang sambil menatap nanar Renata.

"Rena, apa tidak bisa kau itu menyadari kalau kau sedang hamil?"

"Apa maksudnya?" Renata duduk perlahan.

"Ya kau tadi, bergerak secepat itu. Hati-hatilah, aku takut kalau terjadi sesuatu dengan kalian." Alex menatap cemas perut Renata.

Renata duduk dan menempatkan tangan Alex di atas perutnya. "Jangan cemas ayah, dia hanya berlatih untuk melakukan kontraksi. Ini seperti kontraksi palsu. Jangan terlalu cemas ya."

Alex mengulum senyumn
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status