Share

105. Terror Naga!

Kini Formasi Penyegelan Gunung Vodor telah terbentuk sepenuhnya. Lonjakan tanah seperti balok telah berbentuk seperti gunung batu yang runcing, mengepung Amphipthere. Sekarang yang terlihat dari makhluk itu hanya tersisa kepalanya yang seperti Naga dan esensi Angin Surgawi di dadanya.

"Keempat tetua, pertahankan formasi!" seru Yog Aren, ia kemudian membuat lubang pada kubah pelindung dan masuk ke dalam.

"Sudah gila!" gumam Bento Besiah. "Kita berjaga saja di sini, bersiap-siap jika ada hal yang tak terduga!" serunya pada para master aura dari kota Shuyal.

Yog Aren kini turun tepat di depan dada Amphipthere, menutup sayap perinya, namun masih menyalakan aura ranahnya. Ia kemudian mengangkat tangan kanannya, menghentakkan energinya, lalu muncul semburan Magma dari tanah di belakangnya. Magmanya tidak seperti milik Salamander yang menyala merah, milik Yog Aren memiliki warna dominan hitam karena sebagian besar membatu. Walaupun membatu, tapi di atasnya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status