Ini adalah pertama kalinya bagi Devor mengeluarkan jiwanya di kehidupan ini.Jiwa seseorang yang berada di Level Duke cukup kuat, Devor bisa menggunakan jiwanya untuk keluar dan menangani beberapa tugas kecil selagi tubuhnya diam di rumah.Tentu saja jika jiwanya terbunuh, dia akan terluka berat. Tapi di dunia nyata, Devor yakin sangat sedikit orang yang bisa membahayakan jiwanya.Setelah jiwanya keluar dan melayang di udara, jiwa Devor menangkupkan kedua tangannya, dan segera formasi lingkaran muncul di belakang punggungnya. Secara perlahan, formasi lingkaran di belakang punggungnya berputar hingga sebuah untaian energi berwarna hijau keluar dari pusat lingkaran formasi, dan menusuk kepala jiwa Devor.Untaian energi hijau itu menembus kepala jiwa Devor, dan keluar melalui dahi tubuh jiwanya. Namun untaian energi yang keluar dari dahinya berwarna putih murni.Untaian energi putih ini adalah kesadaran Devor yang dia miliki di dalam jiwanya. Saat ini Devor hanya memiliki satu kesadaran,
"Bagaimana aku bisa membantumu?" Lucy bertanya dengan bingung.Dia saja tidak bisa membantu dirinya sendiri, bagaimana dia bisa membantu orang lain?"Errrr... Aku tidak yakin, mungkin kamu bisa membantuku saat kamu bisa mengendalikan ruang jiwa ini?" Devor berkata dengan ragu, dia tidak yakin dengan ini.Saat Devor mengatakan itu, dia mencoba merasakan bola hitam di dalam jiwanya dan memanggilnya. Namun dia sadar bahwa dia saat ini berada dalam kondisi kesadarannya saja.Perasaan tubuh daging di ruang jiwa Lucy ini sangat nyata, yang membuat Devor melupakan hal sederhana ini.Di sisi lain di dunia nyata, Gina sedang memandang Devor dan Lucy yang saat ini sedang berhadapan. Gina bosan menunggu dan merasa khawatir. Karena itu dia memutuskan untuk mencoba berkultivasi di sini, sesuai dengan saran Devor sebelumnya.Sebelum dia memasuki kondisi kultivasi, Gina menangkap gerakan tertentu melalui indera spiritual miliknya."Apa itu?" Dengan penasaran, Gina membuka matanya, dan ingin mengetah
Memikirkan hal itu, Devor sangat penasaran, bagaimana para peramal melihat dirinya saat ini? Devor memiliki nasib yang berbeda di kehidupan ini, faktanya, Devor telah mengubah jalan hidup banyak orang di kehidupan ini.Profesi peramal sangat strategis, mereka di butuhkan oleh semua pihak. "Memang ada yang aneh tentang itu, kenapa kamu tidak bertanya pada Gina tentang hal itu?" Devor menyarankan.Lucy menggelengkan kepalanya dengan lembut : "Aku sudah mencobanya, namun sangat sulit untuk berbicara di dunia nyata.""Kalau begitu aku akan menanyakan hal ini pada Gina nanti." Devor mengangguk, terus melanjutkan : "Ngomong-ngomong, bagaimana aku bisa membantumu di sini?"Teknik untuk masuk ke dalam ruang jiwa Lucy diberikan oleh Ratu Akar di kehidupan sebelumnya, yaitu Lucy sendiri. Jadi Devor berpikir mungkin Lucy memiliki cara untuk memulihkan kondisinya saat ini."Aku bahkan tidak tahu, sejujurnya aku penasaran, bagaimana kamu bisa dengan mudah masuk ke sini? Tanpa ijinku, kamu tidak b
Devor tidak mengira bahwa saat bola hitam memasuki Dunia Jiwa Lucy, itu akan memicu kesalahpahaman Gina terhadapnya.Namun jika dipikir-pikir, Devor bisa mengerti kenapa Gina salah paham.Bola hitam itu terlihat jahat, dan itu memasuki tubuh Lucy. Siapa yang bisa mengatakan bahwa Bola Hitam itu bukan hal yang buruk?Gina dan Devor berdebat hebat di dalam ruangan Jiwa. Devor tidak bisa menyalahkan Gina, karena dari sudut pandang Gina, Devor bisa mengerti mengapa Gina menganggapnya melakukan hal buruk kepada adiknya.Akhirnya dengan bantuan Lucy yang sudah kembali sadar, itu segera memecah perseteruan antara Devor dan Gina.Tentu saja Lucy hanya bisa bertindak dan bersaksi secara terbatas, dan itu belum sepenuhnya menghilangkan prasangka buruk Gina terhadap Devor.Tanpa pilihan lain, Devor hanya bisa membiarkan semuanya seperti ini tanpa harus memperbaikinya lebih jauh. Itu karena dia tidak punya bukti yang jelas, dan Gina juga tidak bisa memastikan apakah kata-katanya atau bukti yang
Di pinggiran kota manusia yang telah ditinggalkan, seorang pria dewasa dengan jenggot dan kumis tipis keluar dari rumah gubuknya dengan tergesa-gesa sambil membawa tombak besi di tangan kanannya.Pria itu segera menghampiri sekelompok tiga orang yang berdiri tidak jauh dari gerbang kayu sederhana."Apa yang terjadi?" Pria dewasa itu bertanya dengan serius."Pemimpin Luke, kami menemukan segerombolan monster 5 kilometer jauhnya dari sini di arah timur. Diperkirakan monster-monster itu akan tiba di tempat kita dalam 10 menit ke depan." Salah satu pria menjawab."Monster? Kita sudah mengamati mereka selama beberapa bulan terakhir, dan mereka tidak akan pergi keluar dari wilayah mereka jika tidak ada hal yang penting terjadi. Bagaimana mereka bisa keluar dari wilayah mereka dan menuju ke tempat kita? Apakah ada salah satu dari kalian yang memprovokasi mereka!?" Luke dengan marah bertanya kepada bawahannya."Tentu saja tidak! Bagaimana kita bisa berani mencari kematian dengan memprovokasi
"Siapa kamu!?" Luke bertanya dengan garang, di sisi lain, dia cukup takut saat melihat Devor yang bisa melayang di udara.Level apa yang orang ini miliki? Luke tidak tahu, yang pasti adalah, orang yang ada di atas kepalanya pasti sangat kuat!"Aku hanya orang biasa yang lewat." Devor tersenyum kecil dan melanjutkan : "Segerombolan monster datang ke arah sini, dan sepertinya arah yang mereka tuju bertepatan dengan sebuah kamp tertentu? Apakah itu kamp milikmu?"Luke terdiam selama beberapa saat sebelum menjawab : "Ya, mereka bergerak ke wilayahku." Tidak ada yang bisa Luke lakukan saat ini selain menjawab pertanyaan pihak lain dengan jujur. Lagipula dia orang yang lemah, jika orang itu ingin membunuhnya, itu akan sangat mudah baginya."Apakah kamu menyinggung orang tertentu?" Devor bertanya dengan santai."Menyinggung orang tertentu? Hehe, aku tidak akan berbohong padamu, aku merampok banyak orang yang berjalan disekitar sini, apakah aku menyinggung orang kuat tertentu, mungkin ada be
"Hahaha! Perasaan dikejar oleh segerombolan monster memang sangat menyenangkan!" Seorang pria berusia 23 tahun tersenyum saat dia berlari cepat di tanah dengan kedua kakinya dengan segerombolan monster yang mengejarnya di belakangnya.Kecepatannya saat ini bukan kecepatan tercepatnya, kecepatan ini hanya pemanasan baginya.Pria ini memiliki bakat khusus dengan kecepatan dan sangat bersahabat dengan elemen angin. Dengan kedekatannya dengan elemen angin, pria ini bisa berlari dengan kecepatan yang cepat dan tidak terhalang oleh angin.Semakin cepat kamu bergerak, akan ada sebuah tembok tidak terlihat yaitu angin yang akan mengurangi kecepatanmu."Tujuanku di sana bukan? Heh, sekelompok bandit kecil berani memprovokasi tuan muda. Jika bukan karena tuan muda memiliki urusan yang lebih penting, kelompok ini sudah diratakan ke tanah sejak lama!" Pria itu menyeringai.Hari ini tuan muda memiliki rencana untuk mengambil sesuatu dari sarang monster. Karena banyaknya jumlah monster dan tenaga
Duaaarrrr!!!Rawwwwwwrrrrrr!!!Dengan tangan kanannya terulur ke depan, Devor melihat Monster setinggi lima meter, perlahan jatuh mati di depan matanya."Seharusnya ini adalah batasnya. Aku tidak menyangka monster ini memiliki kekuatan Viscount tahap akhir." Devor bergumam dengan lembut.Viscount tahap akhir bukan apa-apa bagi Devor. Namun untuk dunia saat ini, tahap ini adalah salah satu kekuatan tertinggi!"Aku harus pergi…" Dalam sekejap, Devor menghentakkan kakinya ke tanah, dan terbang ke langit tak berujung.Saat Devor pergi, puluhan orang melihat Devor yang pergi ke langit dengan tatapan tercengang!"Siapa dia!? Dia mengalahkan segerombolan monster itu dengan mudah!""Apakah itu salah satu anggota 'Putra Surgawi'? Salah satu dari mereka sudah cukup untuk menyelesaikan segerombolan monster dengan mudah!""Anggota 'Putra Surgawi' memang sangat kuat. Sebelumnya aku berpikir bahwa kelompok itu melebihkan diri mereka sendiri. Namun hari ini, aku tahu bahwa mereka memang orang yang s