Setelah bertanya beberapa kali, sosok berkerudung tetap diam seolah berkeras tidak ingin mengatakan apapun yang ditanya oleh Xue Feng.
"Hey Ling Qi, apakah teknik mengali informasimu sudah meningkat? Coba tanya yang lainnya, apakah mereka benar-benar secara tidak sengaja berada di sini atau mereka menyembunyikan sesuatu," ucap Xue Feng. Saat itu, Ling Qi tua juga muncul dan mengangguk mengerti. Ling Qi menatap kelompok yang curiga menatapnya.Kemudian, Ling Qi muncul di hadapan seorang paman yang bertubuh gendut. "Mari kita mulai denganmu. Apakah kamu muncul di sini karena penasaran? Atau kamu memiliki rencana lain di sini?" tanya Ling Qi pada paman gendut yang mulai berkeringat banyak karena cemas."Aku hanya keluar untuk mencari udara segar di sekitar hutan ini. Lalu, aku mendengar suara pertempuran dan mendekatinya untuk melihat apa yang terjadi. Itu saja," balas paman gendut dengan ekspresi berusaha tenang."Kenapa kamu ingin merasakan udaSetelah melihat semuanya sudah selesai, Xue Feng membiarkan Ling Qi terbang kembali ke rumah panti asuhan. Anak-anak duduk di sekitar kapal terbang, menikmati pemandangan malam yang damai. Ketika kapal terbang sampai di rumah panti asuhan, para penjaga membawa anak-anak untuk tidur. Mereka saling menundukkan kepalanya sedikit kepada semua orang, lalu kembali ke kamar masing-masing. "Kita akan membicarakan sesuatu besok. Apakah kamu tahu di mana ada gunung terlarang atau gunung yang dipenuhi kabut?" ucap Xue Feng kepada semua orang, lalu menanyakan tentang sebuah gunung kepada kakek yang berpengetahuan. "Untuk apa kamu mencari tempat terlarang? Ada banyak tempat seperti itu. Namun, jika gunung berkabut... Ada satu gunung yang sangat aneh yang pernah aku perhatikan. Sebelumnya, hanya ada sedikit kabut di sekitarnya, tapi sekarang sepertinya sudah dipenuhi kabut," balas kakek yang mendaratkan monster terbang di luar tembok karena terlalu besar. "
Seketika itu, pintu gerbang terbuka. Nenek dan beberapa penjaga keluar, tersenyum melihat Ling Qi dan Xue Feng yang muncul kembali meskipun mereka masih memakai topeng perak yang tiba-tiba muncul. Bahkan ibunya bingung karena juga muncul topeng perak yang disulami dengan emas halus yang menutupi separuh bagian atas wajahnya. "Bu, karena kita adalah keluarga tersembunyi, kita tidak akan dengan mudah menunjukkan wajah kita kepada orang luar. Aku akan membuat aturan bahwa semua anggota keluarga utama Xue akan memakai topeng saat berada di luar, dan hanya keluarga dekat yang mengenal wajah mereka setelah ini. Ini adalah tindakan pencegahan untuk keluarga Xue menyembunyikan identitas mereka dari orang luar, dan juga menunjukkan bahwa kita tidak dengan mudah menunjukkan identitas kita yang sebenarnya pada orang luar," ucap Xue Feng dengan pelan saat membawa ibunya berjalan menuju pintu gerbang. "Ahh.. Kamu benar.. Karena kita ingin menggunakan identitas keluarga yang t
"J-jadi, gunung di mana paman aku berada sekarang, mereka akan keluar? Semuanya ada di sana? Kenapa mereka dikurung di sana.. Dan mengapa harus keluar sekarang.." tanya Mu Hanyue dengan ekspresi sulit percaya akan adanya hal tersembunyi seperti itu. "Mereka tidak semua keluar dari gunung itu. Aku mengetahui bahwa tidak hanya gunung itu yang ada. Ada banyak gunung di belahan benua lain yang serupa. Mereka terkurung karena itu adalah hukum siklus di dunia ini. Makhluk yang kuat akan terkurung untuk sementara waktu sebelum datangnya zaman baru, dan mereka akan diberikan akses untuk keluar saat itu untuk merayakan perubahan zaman bersama-sama. Makhluk yang ada sekarang di dunia ini akan mengalami pembantaian dari mereka, karena mereka adalah calon penghuni zaman baru yang lebih dahsyat di masa depan," balas Xue Feng dengan serius, menatap mereka. "Perubahan zaman baru? Apakah seperti penghuni lama akan diusir dari rumah mereka, dan mereka akan digantikan oleh penghun
"Aku siap untuk mengambil tanggung jawab sebagai guru lagi. Tetapi, berapa banyak guru yang akan ada nanti?" tanya kakek dengan antusias, seolah-olah merasa muda kembali. "Kami tidak memerlukan banyak pengajar. Kami hanya perlu cukup banyak fasilitas agar murid dapat menggunakannya untuk kultivasi mereka. Mereka adalah jenius, dan setiap dari mereka memiliki pemikiran yang berbeda. Cukup dengan menyediakan mereka alat yang tepat, mereka akan mampu mencapai prestasi yang luar biasa," balas Xue Feng, membuat kakek berbinar-binar, seolah-olah menyadari bahwa Sekta Bulan yang akan didirikan berbeda dengan sekta lainnya. "Jadi, Sekta itu bernama Sekta Bulan? Yah, itu mungkin nama yang cocok untuk sekta yang mengumpulkan manusia jenius yang selalu bersinar lebih terang daripada yang lainnya. Aku akan menyiapkan semuanya setelah aku kembali. Sepertinya aku akan membawa saudaraku untuk membantuku dengan banyak hal. Guru sekta matahari, pembunuh yang diupah oleh kelu
"Karena masih ada waktu satu minggu untuk perekrutan murid-murid sekta, lebih baik kita tidak membuang banyak waktu untuk mereka yang tidak layak datang ke sini. Setelah kamu membicarakan hal ini dengan saudaramu dan dia mulai memahami, kamu bisa membentuk satu tim sementara dari prajurit yang paling dipercaya. Pergilah ke wilayah sekitarnya, bahkan desa-desa kecil, untuk menguji bakat anak-anak di sana mulai dari usia 7 tahun. Jika mereka berbakat, kita akan mulai merekrut mereka dan melanjutkan ujian di sekta. Kita akan menyediakan kapal terbang atau monster terbang untuk mengangkut mereka ke sini. Setidaknya itu dapat membantu anak-anak jenius yang berada di pedalaman agar tidak dimakan oleh monster saat mereka datang dari jauh ke sini," ucap Xue Feng, yang membuat mereka bersemangat mendengar rencananya. "Jika begitu, aku mengerti. Aku akan menjaga alat-alat itu dengan baik. Itu adalah alat yang bagus untuk menguji potensi seseorang. Aku tidak ingin sekta jahat itu men
Setelah semua anak berkumpul, Ling Qi membuka portal teleportasi. Xue Feng masuk ke dalamnya, dan yang lainnya ikut perlahan dengan tertib, penuh dengan rasa penasaran. Saat mereka muncul, mereka berada di kawasan yang dikelilingi oleh pohon bambu. Di tengah-tengah hutan bambu, terlihat sebuah paviliun dengan tulisan "Pusat Ilmu Sekta Bulan". Anak-anak yang mengerti tampak sedikit bingung, karena Nenek hanya mengatakan bahwa mereka akan dibawa ke tempat yang menarik. "Apakah ini perpustakaan Sekta Bulan? Sekta ini baru saja ingin didirikan, tapi perpustakaannya sudah ada.. Tapi, di mana kita sebenarnya sekarang?" tanya Mu Hanyue sambil melihat sekeliling dengan penasaran. "Ini adalah salah satu ruang rahasia. Setiap bangunan Sekta Bulan akan memiliki ruang seperti ini. Jadi, jangan heran jika kamu melihat hanya sedikit bangunan di Sekta Bulan nanti, karena di sana hanyalah cangkangnya, di tempat seperti ini adalah bagian sebenarnya dari Sekta," balas Xu
Setelah anak-anak masuk ke paviliun dengan semangat, Xue Feng melihat pada pakaian Jian Ting dan Jiang Fang yang biasa. "Kalian datang ke sini... Karena kalian telah menjadi murid Sekta Bulan, kalian harus mengenakan seragam dan perlengkapan dari Sekta Bulan..." ucap Xue Feng dengan tenang. Keduanya dengan cepat mendekatinya dengan ekspresi antusias, kerana senang untuk mendapatkan pakaian baru sebagai anak-anak. "Ini adalah cincin ruang biasa. Jika kalian ingin cincin yang lebih baik, kalian harus berusaha mendapatkannya nanti. Ada tiga pasang pakaian, pedang, dan beberapa hal menarik lainnya yang dapat membantu kultivasi kalian..." ucap Xue Feng, sambil Ling Qi memberikan kedua cincin ruang yang sudah disiapkan. Keduanya agak canggung saat belajar menggunakan cincin ruang tersebut, tetapi dengan cepat mereka terbiasa setelah Nenek membantu mereka. "Apa ini? Batu yang akan mengeluarkan cahaya di tempat gelap?" tanya Jiang Fang bingung, saat ia mengelu
Setelah anak-anak selesai makan, mereka semua mulai bersiap untuk pergi ke menara latihan yang selalu mereka pikirkan selama beberapa waktu ini. Mereka mengambil apa pun yang ada di rumah tempat tinggal mereka, karena mereka akan meninggalkan tempat itu untuk fokus pada kultivasi. "Ayo kita pergi.. Kalian dapat datang lagi nanti untuk tinggal di sini saat kekuatan kalian memungkinkan, tidak akan ada yang dapat mengganggu tidur kalian di sini," ucap Xue Feng, melihat gadis-gadis yang terlihat sedih karena harus meninggalkan rumah mereka. Sementara itu, anak laki-laki hanya menatap gadis-gadis dengan bingung. Mereka selalu berada di hutan ini dan merasa senang untuk pergi berpetualang ke tempat lain. Tiba-tiba, mereka mulai menghilang dari area tersebut saat memasuki ruang teleportasi Ling Qi yang menyelimuti mereka seperti yang biasa dilakukan Xue Feng menggunakan kekuatan domainnya. Saat mereka muncul di padang rumput yang luas, anak-anak yang tadinya s